Alat Musik Ritmis memiliki ciri dan artian berbeda ketimbang jenis alat musik lainnya, sehingga mampu menghasilkan karakter suara yang unik.
Begitu juga dengan penggunaan, fungsi, dan manfaatnya pun berbeda. Sebab itulah mengapa sangat penting mempelajari secara detail berbagai jenis alat musik agar lebih paham.
Pengertian Alat Musik Ritmis
Yang dimaksud alat musik ritmis adalah alat musik yang tidak bisa membunyikan beberapa nada tertentu, melainkan hanya dijadikan sebagai pengiring irama yang akan berguna untuk mengatur tempo lagu pada sebuah musik.
Nada yang dihasilkan bukanlah sebuah nada yang tetap, melainkan sesuai dengan nama ritmis yang dimilikinya.
Alat musik ini hanyalah sekedar alat yang digunakan untuk mengiringi sebuah lagu, bahkan beberapa pendapat mengatakan jika alat ini memang tidak memiliki nada.
Digunakan juga untuk mengatur beberapa irama lagu, ada beberapa cara untuk memainkan alat musik ini dengan dipukul, atau dikocok.
Setiap alat musik ritmis memiliki fungsi yang sama, akan tetapi memiliki bunyi yang berbeda begitu juga cara memainkannya.
20 Contoh Alat Musik Ritmis
Sebutkan macam-macam alat musik ritmis? Berikut ini akan kami sajikan 20 contoh alat musik ritmis beserta nama dan gambarnya:
1. Kendhang
Kendhang merupakan sebuah alat musik yang terbuat dari kayu, kemudian nantinya akan diberikan lobang pada bagian tengah.
Pada akhirnya akan memunculkan sebuah rongga yang biasanya ditutup menggunakan kulit hewan. Kendhang ini termasuk alat musik ritmis yang memang berasal dari Indonesia, maka penting untuk dipelajari.
2. Tifa
Alat ini termasuk kedalam jenis musik tradisional khas dari timur, Maluku dan Papua, merupakan jenis yang berirama.
Pembuatannya memang tidak berbeda jauh dengan drum yang ada di jawa, dibedakan pada bentuk tabungnya yang memang memanjang dan terkesan tipis.
Di Papua, tifa biasanya digunakan sebagai alat pengiring upacara tradisional.
3. Tamborin
Sebagai salah satu alat musik ritmis tradisional, maka akan menghasilkan 2 suara yang muncul ketika sedang dimainkan.
Bunyinya yang pertama muncul dari tabrakan logam yang dihasilkan dari samping, untuk bunyi yang kedua adalah tawon yang memang berasal dari membranenya.
Kebanyakan orang mengatakan jika pertama kalinya musik ini berasal dari Eropa dan berabagai belahan dunia lainnya.
4. Rebana
Alat ini merupakan salah sat tradisi bermain musik, yang diturunkan dari budaya melayu. Dengan permukaannya yang berbentuk bulat seperti drum, namun memang bentuknya jauh lebih tipis dan lebih rata.
Cara memainkannya adalah dengan dipukul langsung menggunakan tangan.
5. Kastanyet
Contoh alat musik ritmis selanjutnya adalah kastanyet, bentuknya memang sederhana namun sebenarnya alat musik ini memiliki banyak sekali kegunaan. Cara memainkannya adalah dengan squash atau bertarung pada bagian sisi satu dengan tangan Anda.
Dapat dilihat bentuknya terlihat seperti kerang, sehingga membuat banyak orang salah mengartikan alat musik ini dan menjadikannya sebagai mainan.
6. Conga
Untuk yang selanjutnya adalah alat musik yang berasal dari luar Indonesia, dengan nada yang khas untuk dinikmati. Conga memang berasal dari Afrika, beberapa daerah disana sering mengenalnya dengan tumbadora.
Alat musik ini sering kali berubah dengan hal materi dan bentuknya seiring dengan berjalannya waktu, karena sering digunakan untuk kegiatan adat.
7. Marakas
Markas adalah alat musik yang terkenal dengan cara yang jarang digunakan ketika dimainkan, sama seperti beberapa alat musik lainnya memang sering dijadikan sebagai pengiring.
Alat ini sering kali dimainkan oleh anak kecil, bahkan banyak yang menambahkan nasi kedalam botol kosong.
Ketika diisi dengan beras, nantinya akan memiliki suara yang khas seperti suara sebuah maracas atau mungkin diisi dengan biji-bijian.
8. Simbal
Simbal bentuknya terlihat datar dengan bentuk cakram, sehingga diameter yang berbeda bisa menghasilkan suara yang lebih keras.
Apalagi ketika saling mengeluh satu sama lain, biasanya memiliki beberapa jenis termasuk simbal tangan dan baterai.
9. Triangle
Contoh alat musik yang terakhir adalah triangel. Banyak orang yang menganggap sebelumnya jika segitiga ini bukan sebuah alat musik, namun penggunaannya memang sangat berirama dan banyak orang yang menyukainya.
10. Gong
11. Cajon
12. Kenong
13. Gender
14. Bongo
15. Cowbell Instrument
16. Timpani
17. Darbuka
18. Bedug
19. Saron
20. Guiro
Alat Musik Ritmis Tradisional Luar Negeri
Tak hanya di Indonesia, ternyata di luar negeri pun mempunyai alat musik ritmis antara lain:
- Bongo
- Cajon
- Conga
- Cowbell
- Djembe
- Darbuka
- Kastanyet
- Pandeiro
- Timbales
- Uda Pot
- Woodblock/Jam Block
Fungsi Alat Musik Ritmis
Berikut ini adalah macam-macam fungsi dan kegunaan alat musik ritmis yang perlu diketahui:
1. Koreografi
Tidak disadari jika alat musik ini memiliki fungsi yang cukup banyak, salah satu fungsinya adalah sebagai alat koreografi.
Ketika digunakan akan menciptakan koreografi yang sempurna dalam sebuah musik dan lagu, memang alat ini memiliki sebuah peranan yang cukup penting.
2. Mengiringi Lagu yang Memiliki Melodi
Alat musik ini memiliki peranan yang baik dalam mengiringi sebuah lagu, bahkan sering digunakan pada film drama musikal.
Beberapa alat musik tradisional pun sering digunakan untuk menjadi alat musik ini, contohnya adalah untuk mengiringi suatu musik yang nantinya alat tersebut akan terdengar dengan jelas dan cukup keras, sehingga akan mudah untuk dikenali.
3. Harmonisasi yang Indah
Banyak orang yang tahu bahwa alat musik ini, memang menjadi alat yang akan memberikan harmonisasi yang sangat baik pada sebuah musik.
Ketika digunakan akan dituntut untuk selalu ada pada alat musik yang dimainkan, jika tidak ada alat musik ini tidak akan ada suara yang sempurna untuk diciptakan.
4. Patokan Masuk Kedalam Sebuah Lagu Tertentu
Setiap lagu akan dibagi menjadi beberapa bagian, didalamnya termasuk intro, verse, reff dan beberapa bagian lainnya.
Ketika dipisahkan harus menciptakan beberapa nada yang harmoni, namun biasanya dapat dipisahkan dengan alat musik dengan jenis ritmis.
5. Mengatur Jalannya Irama
Sebuah musik haruslah memiliki irama yang baik ketika disajikan, sehingga harus menghasilkan musik yang enak untuk didengar. Semuanya akan dibedakan berdasarkan genrenya, penggunaan alat ritmis memiliki berbagai cara.
Alat ini bisa berfungsi untuk mengatur irama yang sangat nyaman untuk didengar, sebagai salah satu aransemen lagu terbaik.
6. Mengatur Tempo
Tempo dalam musik memang menjadi suatu hal yang penting, akan berguna untuk mengatur cepat dan lambatnya musik saat dimainkan.
Mengaturnya akan menjadi salah satu hal mudah dengan alat ritmis, biasanya akan digunakan untuk mengatur ketukannya.
7. Pengarah Irama Lagu
Alat musik ritmis memiliki peranan yang sangat penting dalam mengatur sebuah irama pada lagu, sehingga bisa nyaman untuk dibuat dan dinikmati.
Pengarahan nada di setiap lagu bisa dilakukan dengan mudah, maka dari itu semua alat musik harus memiliki intonasi bunyi yang diajukan sesuai dengan alat ritmisnya.
Setelah mempelajari apa itu alat musik ritmis, maka akan menjadi lebih paham tentang kegunaannya. Beragam jenis alat musik yang telah disebutkan di atas, akan menjadi suatu penolong ketika memang akan dibutuhkan sesuai dengan fungsinya.
Mengingat setiap alat musik akan memiliki ciri tertentu yang dihasilkan oleh suaranya. Dengan demikian, hal ini pun akan menjadi sangat penting.